Jumat, 26 Oktober 2018

Newtonian dan non-Newtonian


  Apasih fluida Newtonian itu.....?  kalo non-Newtonian.........................?



Fluida adalah zat yang dapat mengalami perubahan bentuk secara terus-menerus karena gaya gesek yang bekerja terhadapnya, fluida juga dapat dikatakan sebagai suatu zat yang mengalir. Menurut Henry Liu, (2003) terdapat perbedaan fluida berdasarkan besarnya tekanan geser dari fluida tersebut, yaitu fluida Newtonian dan fluida non-Newtonian. Fluida newtonian adalah fluida yang memiliki tegangan geser mendekati 0 sehingga tidak memerlukan gaya awal untuk menggerakan fluida tersebut. Sedangkan pada fluida non-Newtonian adalah suatu fluida yang memiliki tegangan geser jauh dari 0 sehingga diperlukan gaya awalan untuk menggerakan fluida tersebut. Fluida Newtonian viskositasnya hanya dipengaruhi perubahan temperatur dan tekanan,  viskositas fluida ini tidak bergantung pada besar gradien kecepatan, contoh fluida ini antara lain udara dan air. Fluida non-Newtonian viskositasnya selain dipengaruhi oleh temperatur dan tekanan juga dipengaruhi oleh laju geseran (shear rate), contohnya adalah cat, lumpur dan lem. Hubungan antara tegangan geser, viskositas dan gradien kecepatan dapat dituliskan dalam persamaan:

 𝝉  =   μ (du/dy)
Dimana :                                            
          μ         = Viskositas dinamik (kg/m.s)
𝝉          = Tegangan geser (N/m)
du/dy = Gradien kecepatan ((m/s)/m)



Gambar 2.1 Grafik Rheogram fluida Newtonian dan non-Newtonian
(sumber : Pipeline Engineering, 2003)



Kamis, 20 September 2018

PENGERTIAN FITTING DI DUNIA PERPIPAAN

Assalamualaikum. Wr. Wb

Pada blog kali ini Togok/saya sendiri ingin berbagi ilmu mengenai pengertian dan macam2 fitting yg ada di dalam dunia perpipaan... atau biasa disebut piping lah. hehehe...........

sebelumnya mohon maaf jika saya sudah setaun enggak nulis nih... maklum sibuk kuliah wkwkwk 
(sok sibuk sih aslinya)

Langsung saja apa sih fitting itu????????????
banyak yg bilang kalau fitting itu sambungan pipa lah, alat utk menyambung lah.... dan sebagainya. bener sih tapi kurang tepat saja. Yang paling benar fitting adalah suatu bagian (part) dari sistem perpipaan yang berfungsi untuk mengubah arah aliran (menggunakan elbow), membuat percabangan aliran (menggunakan Tee), dan mengubah ukuran dimensi pipa (menggunakan reducer)(Parisher,2002).

contoh gambar di bawah yeeee..............

Hasil gambar untuk elbow lr dan sr
gambar elbow 90 degree LR (Long Radius) dan SR (Short Radius) 
(Sumber: Parisher, 2002)

Hasil gambar untuk elbow 45
gambar elbow 45 degree
(Sumber: google search)

nah... gambar diatas adalah jenis2 elbow. dibagi menjadi 2 yaitu yang 90 degree dan 45 degree. untuk 90 degree dibagi lagi menjadi 2 jenis yaitu Long radius dan Short radius. penentuan long atau short ini juga ada aturan dan formulanya loooohh........ tapi saya tdk akan bahas disini, kalau kepingin tau silahkan beli saja atau search di google buku berjudul "Pipe Drafting And Design" yg dibuat oleh  Roy. A Parisher dan Robert A.Shea.




Hasil gambar untuk equal teeHasil gambar untuk reducing tee
gambar equal tee dan reducer tee
(Sumber: google search)


sekarang tee. tee sendiri ada bagian2nya. untuk line utama disebut head dan untuk percabanganya disebut branch. jgn sampe kebalik ya...................
Tee yg paling sering digunnakan di industri piping ada 2 yaitu equal tee dan reducing tee. nah bedanya 2 ini adalah kalau yg equal tee antara head dengan branch nya memiliki di dimensi diameter yg sama, dan untuk reducing tee antara head dengan branchnya memiliki diameter yg berbeda,(lebih kecil di branchnya).




Hasil gambar untuk reducer eccentric or concentric
gambar reducer concentric dan eccentric
(Sumber: google search)

Terakhir niihh... reducer juga dibagi menjadi 2 yaitu concentric dan eccentric, bedanya yaa itu,,,, kalau concentric memiliki pengecilan diameter di kedua sisinya, kalau eccentric hanya memiliki di salah satunya. nah utk pemilihan penggunaanya dibahas lain kali aja ya.... karena itu sudah berkaitan dgn ketentuan standart pada perhitungan stress pipa apakah harus menggunakan yg concentric atau eccentric, tapi biasanya sih kalau yg eccentric digunakan di area around pump. biasanya pada discharge pumpnya.





sekian dulu tulisan dari saya, apabila ada salah kata dan salah menafsirkan definisi terkait diatas mohon utk dimaafkan dan di coment,,, supaya saya juga tahu benernya hehe...........



Wassalamaualaikum. Wr. Wb

Kamis, 02 Februari 2017

Perbedaan Pipa dengan Tube

Pada postingan pertama ini.saya akan menjelaskan apasih bedanya pipa dengan tube. sebelumnya saya mau berkenalan dulu kpd para pembaca yg terhormat. Nama saya togok sedang kuliah ni di salah satu perguruan tinggi di Surabaya. kebetulan saya mengambil jurusan teknik. makanya saya bisa posting kyk gini nih.... wkwkwk ;-)

secara umum pipa dengan tube sama aja. fungsinya buat ngalirin fluida. nahhh fluida sendiri adalah suatu zat yg dpt mengalir. Perbedaan pipa dengan tube cuma pada aplikasi atau fungsinya.

Pipa adalah suatu alay yang digunakan untuk menglirkan fluida, biasanya dalam transfer fluida dari tempat ke tempat, seperti sistem perpipaan hidrant dll. penyebutan diameter pipa memakai NPS yg nantinya berhubungan sama Schedule. kalo soal ini nih..pada postingan selanjutnya bakal saya jelasin. wkwkwkwkwk





Kalau Tube. Sama sih buat ngalirin fluida, TAPI aplikasinya pada alat perpindahan panas, kyk boiler dan heat exchanger. Penamaan diameternya sendiri menggunakan OD dan ID.

informasi dari postingan saya ini dari dosen pas lagi ada matkul bro...jdi maklum ya kalo ada salah2 dari saya, siapa tau saya ktiduran ato luput dari perkataan dosen. Maklum lah manusia. wkwkwkwk... singkat postingan saya kali ini semoga bermanfaat.